![]() |
| from google image |
LEMAH LEMBUT
Lelah berjalan, terlalu fana untuk di kejar, dan terlalu indah untuk ditinggalkan.
Lemah lembut, mungkin terlalu feminim tuk terdengar. Tp tanpanya hati ini keras, buram dan hambar...
Kebiasan yang berusaha selalu memaknai langkah kaki yg berpijak, mata yang memandang, telinga yg menyimak dan pikiran yg menetapkan arti estetika nilai. Maka lembutlah hatinya.
Tahap ini butuh tindakan pelatihan terus menerus, tak mudah, karena maksiat selalu menerpa derasnya arus, yang membuat jiwa insan tidak peka akan diri yg tandus, yang tak tersentuh cahaya lepaskan tulus.
Pada gilirannya, lemah lembut bisa menenangkan diri kita, sadar akan segala proses kendala, menuntun dirinya dan sesama pada kebaikan demi kebaikan.
Berdoalah, agar Dzat Ilahi melembutkan hati ini, agar memudahkan diri tuk dinasihati, menjauhkan dari iri, dengki, dan maksiat yang membayangi..
Berlemah lembutlah! Wahai kawan.. termula dari tindakan, tuk akhiri dengan senyuman, berbekas bagaikan birunya awan. Kala datang kegelapan, lapangnya cahaya hapus segala keterpurukan dan lihatkan sebuah kebahagiaan.
by Ardi
Ramadhan karim..😄

Tidak ada komentar:
Posting Komentar